Mengenal Strategi Marketing ‘Sadvertising’

Makin hari makin banyak marketers yang menggunakan beragam teknik periklanan. Salah satunya adalah teknik marketing yang menguras emosional audiens-nya. Sadvertising namanya. Sadvertising ini mengacu pada tren iklan konsumen di mana pembuat iklan menggunakan serangkaian strategi untuk dimainkan pada emosi orang dan menyentuh dengan perasaan sedih, melankolis atau penuh kesengsaraan. Advertising yang menyentuh atau melibatkan emosional telah menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir karena perusahaan bekerja untuk menciptakan ikatan emosional yang kuat seputar produk mereka.

Sadvertising bisa menjadi alat yang berguna bagi marketer membentuk asosiasi brand. Dengan menggabungkan secara langsung emosi ke dalam cerita sebuah brand, marketer membangun karakteristik emosional tertentu yang dapat meningkatkan sikap positif di antara konsumen tentang produk. Jika sebuah brand secara konsisten menampilkan kisah gembira dan menghangatkan hati seperti yang dilakukan Google dan Apple, hal itu membuat konsumen merasa senang dan dapat mempengaruhi pandangan keseluruhan konsumen terhadap brand tersebut. Penggunaan emosi negatif seperti kesedihan atau ketakutan juga bisa menciptakan asosiasi yang menguntungkan untuk sebuah brand. Jika brand membantu konsumen menghindari pengalaman negatif, seperti ADT (security service) membantu audiens menghindari perampokan dan dan menimbulkan rasa aman, resolusi emosi negatif dapat menciptakan hubungan positif yang sangat kuat antara brand dan pelanggan.

Komedi dan tawa adalah strategi periklanan yang paling umum. Dan Sadvertising adalah semacam pengembangan strategi marketing yang lebih membawa unsur emosional, meski tidak benar-benar bekerja dengan cara yang sama seperti komedi. Kamu pernah menyimak iklan dari Thailand tidak? Bagaimana iklan tersebut membawa emosional penuh dengan kesedihan yang membuat air mata tak terbendung untuk kita audiens-nya dalam menonton.

Apa yang kamu rasakan setelah melihat iklan tersebut? Sedih sudah pasti, emosi terkuras melihatnya, kan? Brand-brand asuransi di Thailand seperti ini mengambil tema sadvertising untuk terlebih dulu memancing emosi kamu. Yang pada akhirnya menciptakan kesadaran bahwa sehat dan menjamin kesehatan itu menjadi nilai jual utama untuk brand mereka.

So, sudah terpikir akan mengambil tema apa untuk sadvertising kamu?

(dari berbagai sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Let us help you with your projects